• Home
  • Current: Stories

Starting Remote Work as a Fresh Graduate

26 Nov 2020 | STORIES | 0 Comment
Title News

Memulai pekerjaan baru seringkali disambut dengan berbagai perasaan, entah itu senang, penasaran, khawatir, dan lainnya. Bagi seorang lulusan baru, memulai pekerjaan baru juga merupakan lembar baru dari kehidupan. Tentunya, ini juga menjadi sebuah tantangan yang baru, baik dalam berkenalan dengan dunia pekerjaan dan beradaptasi dengan budaya kantornya, maupun untuk  meluangkan waktu mengenal rekan kerja. 

Proses seseorang untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja barunya memang tidak mudah. Hal tersebut menjadi semakin sulit dengan pandemi COVID-19. Pemberlakuan new normal sebagai antisipasi dari pandemi membatasi ruang gerak segala aspek kehidupan, termasuk dunia pekerjaan. Sekarang, sebagian besar pekerjaan dilakukan melalui Internet, dan interaksi tatap muka diminimalisasi. Hal ini tentunya menjadi tantangan bagi seseorang yang memulai pekerjaan di kantor baru, terlebih lagi bagi lulusan baru.

Benedictus, seorang lulusan baru yang bekerja di bagian marketing CECT Trisakti, mengatakan bahwa ia cukup terkejut dengan pekerjaannya ketika pertama memulai. Pria yang akrab disapa sebagai Ben mengatakan bahwa banyak sekali pekerjaan yang menantinya sejak hari pertama, dan hal tersebut membuatnya sedikit kebingungan. 

“Awalnya kaget karena yang diajarin (pekerjaan dan cara menyelesaikannya) ke gue itu banyak sekali. Gue diajarin buat menggunakan berbagai website yang gue belum pernah dengar sebelumnya. Dan semuanya itu dijelaskan lewat Zoom, jadi memang nggak terlalu efektif. Akhirnya setelah coba beberapa kali, gue paham sendiri sih, haha. Tapi itupun setelah gue tanya berkali-kali ke atasan,” ujar Ben.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Kristela, social media specialist Shopee. Namun, pengalamannya ketika magang di L'Oréal cukup membantunya, karena memiliki tanggung jawab dan pekerjaan yang mirip. Seperti Ben, Kristela juga mendapatkan penjelasan lebih lanjut mengenai pekerjaannya melalui platform online, seperti Google Meet. Jika merasa bingung, maka ia akan menanyakan lebih lanjut pada rekan kerjanya melalui chat pribadi. 

Berkaca dari cerita mereka berdua, dapat disimpulkan bahwa salah satu kunci bagi lulusan baru dalam beradaptasi di dunia pekerjaan, terutama saat remote work menjadi tren, adalah komunikasi. Tidak ada salahnya bertanya kepada rekan kerja untuk meminta bimbingan atas hal yang kurang dipahami. Namun, perlu diingat juga bahwa masing-masing orang memiliki kesibukannya sendiri, sehingga kita juga perlu aktif untuk mencari tahu sendiri hal-hal yang dibutuhkan. 

Nggak semua orang punya waktu buat jelasin ke gue (hal-hal yang dibutuhkan). Akhirnya, gue sering-sering aja buka tools, belajar dan coba sendiri. Kalau benar-benar nggak mengerti, barulah gue tanya ke senior,” ujar Kristela.

Selain itu, Kristela juga mengungkapkan bahwa seorang lulusan baru perlu menjadi proaktif. 

“Rekan dan senior tidak dapat meluangkan semua waktu mereka untuk membantu lulusan baru. Oleh karena itu, kita harus rajin bertanya dan kepoin mereka. Bukan hanya untuk hal yang kita nggak pahami, tapi juga aktif untuk meminta pekerjaan atau menawarkan bantuan ke rekan-rekan terkait pekerjaan itu. Akhirnya, kita juga semakin paham dan pengalaman kita bertambah,” lanjutnya.

Bagi saya sendiri, memulai karir dengan bekerja dari rumah cukup menantang. Proses adaptasi dengan lingkungan kerja terasa lebih lambat ketika harus bekerja dari rumah. Selain itu, proses komunikasi dengan rekan kerja menjadi semakin sulit karena kami tidak dimungkinkan untuk bertemu satu sama lain. Menurut saya, hal tersebut menjadi sebuah tantangan yang menarik, karena dengan demikian, saya harus berinisiatif untuk mencari tahu sendiri hal-hal yang saya butuhkan untuk pekerjaan. Selain bertanya dan minta saran kepada rekan kerja, saya juga bisa mengeksplorasi wawasan mengenai bidang pekerjaan saya melalui Internet dan media sosial. 

Memulai pekerjaan baru sebagai fresh graduate memang merupakan sebuah tantangan, baik sebelum dan selama pandemi. Oleh karena itu, dibutuhkan komunikasi yang baik dengan rekan kantor. Selain itu, seorang lulusan baru juga perlu proaktif dalam mencari tahu hal-hal yang penting dan berkaitan dengan pekerjaannya. Walaupun pertemuan tatap muka cenderung sulit, kita dapat memaksimalkan penggunaan internet dan teknologi lainnya untuk membantu pekerjaan kita. 

So, are you ready to start this new chapter in your life, Grads?

Image Source: Forbes.com

Written by: Alvin Winston
Comments
Leave your comment